Sabtu, 30 Oktober 2010

love!

I love you, ich liebe dich, te a mo, ana behi bek, as te obeicham, mi luju te,  mina rakastan sinua, mujhe tumse mohabbat haj, ti amo, aishiteru, aloha wau ia oi karoochon, jeg elsker dig, yes kez si rumem, shet shen zho-n.

halo semua, gak asing lagi kan denger kata kata di atas? haha iyalah kan artinya sama semua hoho.
hm sekarang ini lagi nge blooming banget loh di lingkungan sekitar kita, enggak di sekolah, di rumah ya dimana mana deh hoho ya sebenernya hal ini sih gak akan ada habisnya sih kalo diomongin yaitu ngomongin tentang "cinta" (MUAL Ngomonginnya Sebenernya) .
Tapi kayaknya ini bagus banget buat jadi hot topic hihi* memang cinta itu banyak definisinya tapi sekarang mau nge share tentang love dari sisi kita sebagai remaja.

pasti kita semua pernah merasakan yang namanya cinta. walaupun terkadang kita masih sering bingung emang ini ya yang namanya cinta? apa ini cuma ngefans doang? yah memang cinta itu membingungkan, dan membutakan.
tapi bagi yang sudah mengerti apa itu cinta dan mencintai ada syaratnya yaitu dalam pelaksanaaanya jangan BERLEBIHAN.

"Aku tahu kalau di dunia ini tidak ada orang yang catatan dosanya seputih awan namun kalau kita berusaha dan memiliki niat untuk keluar dari jeratan setan yang terus membodohi kita dengan jalan cinta yang berlebihan kepada seseorang maka Allah akan menunjukan jalannya kok, hingga kita dipertemukan oleh cinta yang mendasar dalam kehidupan, yaitu cinta kepada Allah.."

aku pernah dapet sms tausiyah yang baguss beudss tentang cinta, yang bikin aku semakin menyadari kalo cinta dalam aturan islam itu sangat suci dan  menyejukkan.. kira-kira begini :

Cinta Dalam Diam

Bila belum siap melangkah lebih jauh dengan seseorang,cukup cintai ia dalam diam..
Karena diammu adalah satu bukti cintamu padanya..
Kau ingin memuliakan dia, dengan tidak ingin mengajaknya menjalin hubungan yang terlarang, kau tak mau merusak kesuciaan dan penjagaan hatinya..
Karena diammu memuliakan kesuciaan diri dan hatimu..
Menghindarkan dirimu dari hal hal yang merusak izzah dan iffahmu..
Karena diammu bukti kesetiaanmu padanya..
Karena mungkin saja orang yang kau cintai adalah orang yang juga telah Allah takdirkan untukmu..

Ingatkah kau tantang kisah fatimah dan Ali? yang ke 2 nya saling merendam apa yang mereka rasakan, tapi pada akhirnya Allah mempertemukan mereka dalam ikatan suci nan indah..
Karena dalam diammu tersimpan kekuatan..
Kekuatan harapan hingga mungkin saja Allah akan membuat harapanmu semakin nyata, hingga ciontamu yang diam dapat berbicara dalam kehidupan nyata..
Bukankah allah tak pernah memutuskan harapan hambanya yang berharap padaNya?
Dan jika cintamu tidak diberi kesempatan untuk berbicara di dunia, maka ..
BIARKAN IA TETAP DIAM

Jika dia bukan milikmu, toh allah melalui waktu akan menghapus "CINTA DALAM DIAMMU" itu dengan memberikan rasa yang lebih indah dan untuk orang yang tepat..
Biarkan cinta dalam diammu itu belajar untuk lebih bersyukur dan mendekat padaNya.
Ketika kau sedangterluka dalam..
Sesungguhnya kau sedang belajar arti memaafkan ..
Luruskan niat !
SEMANGAT!!!
--------------------------------------------------

kawan, aku juga punya kata kata yang sangat baguss beud buatan nadiya sahabatku yang sekarang udah banyak tersebar, yang mengingatkanku ketika imanku melemah karena terlalu ngefens sama seseorang (huek mau muntah kalo dinget inget), kira kira begini :
---
Ketika kita jatuh cinta, apa yang kita rasakan dan apa bedanya dengan cinta kita padaAllah ? Bisakah kita mencintainya seindah kita mencintai mahlukNya?
Lihatlah..

Jika kita suka pada seseorang yang membuat kita berdebar-debar, mengapa kita tidak bisa mencintai Ia yang membuat jantung kita berdetak ?

Jika kita suka pada seseorang yang menolong kita bangkit ketika terjatuh, mengapa kita tidak bisa mencintai Dzat yang memberikan tangan dan kaki untuk kita ?

Jika kita senang pada orang yang setia, mengapa kita tidak bisa mencintai Dzat yang selalu lebih dekat dari nadi kita?

Jika kita menyukai seseorang yang pandai, mengapa kita tidak bisa mencintai Dia yang menciptakn orang seperti itu ?

Jika kita mencintai seseorang yang kebetulan bertemu, mengapa kita tidak bisa mencintai Ia yang menciptakan takdir?

Jika kita menyukai orang yang kaya, mengapa kita tidak bisa mecinta Ia yang memiliki dunia ini?

Kawan, Allah adalah segalanya Cintailah ia melebihi manusia si sekitar kita, lagipula manusia yang mendekati kesempurnaan hanyalah Rasulullah SAW. Cintailah Allah, maka Ia akan menunjukan cintanya yang tidak kita sadar dan syukuri :))
-----------------------------------------------------

Kawan itu kiranya sesuatu yang membangitkan imanku ketika imanku melemah dan aku ingin berbagi kepada kawan semua agar kita sadar dan tidak dibodohi oleh setan karena cinta yang suci dan hakiki hanyalah pada Allah SWT. Ketika kamu berjalan untuk mencintai Allah maka Ia akan berlari untuk mencintaimu! Hamasah!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar