Sejak SMP, SMA, hingga bahkan
sekarang kuliah, buat aku pribadi pasti ada semacam baju ataupun jaket atau jas
atau apapun itu yang digunakan untuk menunjukkan ciri khas dari angkatan kita atau bisa jadi dari
organisasi yang kita ikuti.
Biasanya sih, di jaket itu ada nama khasnya
kan misalnya nama angkatannya SCHOLASTIC, terus di jaketnya ada tulisan
SCHOLASTIC gitu.
Sebenernya hal tersebut biasa
aja, simple aja. But for some reason, its so heavy bro! kenapa berat? Menunjukkan
karakter identitas secara tidak langsung
Nih bayangin aja, pas SMA kan aku
ikut ROHIS SMANSA, terus ROHIS ku itu terkenal ROHIS yang bagus se DEPOK.
Alhasil, ketika kita menggunakan Jaket berlabel tersebut, orang orang bakal tau
kan kalau kita anak ROHIS SMANSA, dan orang orang akan melihat tingkah laku kita.
At least, misalnya anak ROHIS SMANSA ngerokok atau kepergok lagi berduaan di
warteg sama akhwat,astagfirullah itu nggak banget gak sih, dan penilaian orang
ke ROHIS mungkin akan berubah karena kelakuan satu orang itu aja.
Atau misal aku pas naik motor pake
jaket yang ada tulisan Medical Faculty of Barwijaya, terus ketika cara aku
ngendarain motor tuh ugal ugalan, bisa jadi orang orang akan menganggap “loh
kok anak FK begitu” atau “loh, kok anak Brawijaya gitu” emmmm…………..bisa jadi.
Tapi bisa jadi juga tuh misalnya
ada kecelakaan, terus ketika seseorang mahasiswa FK berjaket label Fakultas
Kedokteran kebetulan lewat, bisa jadi akan dimintai pertolongan karena
seenggaknya mereka berpikir anak FK lebih mengerti dari mereka, misalnya ada
orang kecelakaan dengan trauma di kepala, atau di leher. Bisa jadi mereka belum
mengerti bagaimana menangani seseorang dengan trauma, misalnya kalau cara
ngangkat korbannya salah, bisa bisa lumpuh korbannya. Nah makanya pake jaket
tulisan FK itu berat haha……………………………………..krik krik. Tapi aku juga ngebayangin,
kalau misalnya ada orang gila ngamuk di rumah warga, terus kebetulan juga pas
ada mahasiswa psikologi lewat dengan jaket Psikologi, dan ada warga yang sejak
dari tadi bingung mengusir orang gila itu minta pertolongan ke mahasiswa itu
karena seenggaknya mereka berpikir anak psikologi lebih mengerti dari mereka
haha em bagaimana ya reaksinya mahasiswa itu? Penasaran…….(Haha tapi dalam
kondisi gawat darurat dan kecaman, sepaitpaitnya suasana dan sesempit sempitnya
waktu pasti kita bakal menolong orang yang dalam bahaya nggak sih? Tanpa musti
datangnya sebuah kedatangan dokter atau ahli psikologi atau apapun itu, kecuali
jika memang ada besar kesempatan agar ahlinya datang mungkin itu lain cerita)
Ah tapi sebenernya apapun nama yang terpampang
itu pastinya bisa bikin orang-orang tau kalau kita ada di kelompok yang namanya
terpampang di jaket itu dan BISA JADI nama itu juga jadi berat buat kita karena
secara nggak langsung kita jadi tulang punggung yang seakan menopang beban nama
tersebut di jaket kita, jadinya bukan tulang punggung, tapi tulang jaket :3